Senin, 06 Januari 2014

GUGUS PERGI DAN PENGARUH GUGUS TETANGGA


“GUGUS PERGI DAN PENGARUH GUGUS TETANGGA”
Oleh : Nova Liliyani. S

 Partisipasi Gugus Tetangga
Pada reaksi substitusi nukleofilik, partisipasi gugus tetangga didefinisikan sebagai gugus yang memberikan suatu reaksi intermediate yang baru pada pusat reaksi. Untuk reaksi substitusi seperti dibawah, X sebagai gugus tetangga berperan dalam penyerangan nukleofilik intramolekul sehingga melepaskan Y sebagai gugus pergi, yang kemudian diikuti oleh substitusi intermolekul.


Hasil dari efek gugus tetangga  ini ialah pembentukan produk substitusi dengan konfigurasi yang berlawanan dengan konfigurasi yang seharusnya terjadi pada SN2, dimana reaksi SN2 pada umumnya membentuk konfigurasi yang berlawanan dengan substrat. Dengan adanya partisipasi gugus tetangga, konfigurasi   produk sama       dengan substrat.
Efek dari  gugus tetangga ini juga dapat mempengaruhi kecepatan reaksi. Jika suatu gugus tetangga mempengaruhi reaksi melalui suatu jalan yang menyebabkan peningkatan kecepatan reaksi, maka gugus tetangga tersebut dikatakan sebagai “anchimeric assistance”. Peningkatan kecepatan reaksi dengan adanya partisipasi gugus tetangga diketahui dengan membandingkan laju reaksi suatu senyawa yang memiliki gugus tetangga dengan reaksi yang sama pada senyawa analog yang tidak memiliki gugus tetangga.
Gugus tetangga dapat menggunakan pasangan elektronnya untuk berinteraksi dengan sisi belakang atom karbon yang menjalani substitusi, sehingga mencegah serangan dari nukleofilik, sehingga nukleofilik hanya dapat bereaksi dengan atom karbon dari sisi depan, dan produknya mengikuti konfigurasi awal.
Atom atau gugus yang dapat meningkatkan laju SN2 melalui partisipasi gugus tetangga ialah nitrogen dalam bentuk amina, oksigen dalam bentuk karboksilat dan ion alkoksida, dan cincin aromatik. Partisipasi hanya efektif jika interaksinya membentuk cincin segitiga, lima dan enam.
Contoh  Kimia nya adalah :
 EFEK NITROGEN SEBAGAI GUGUS TETANGGA
Efek nitrogen sebagai gugus tetangga dapat terjadi dalam bentuk aminanya, seperti reaksi substitusi senyawa amina di bawah ini :


kinetika reaksi diatas merupakan reaksi orde satu. Kecepatan reaksi tergantung hanya pada konsentrasi substrat tapi tidak pada nukleofiliknya. Hal ini mengherankan, dimana substitusi nukleofilik atom karbon primer SN2 kecepatan reaksinya tergantung pada konsentrasi substrat dan nukleofilik. Tetapi dengan adanya partisipasi gugus tetangga mengakibatkan kecepatan reaksinya hanya bergantung kepada konsentrasi substratnya saja.
 Pertanyaan :
1.     Mengapa reaksi tergantung hanya pada konsentrasi substrat tapi tidak pada nukleofiliknya ?
2.     Bagaimana efek dari  gugus tetangga ini dapat mempengaruhi kecepatan reaksi ?


5 komentar:

  1. Menurut saya pada reaksi tergantungdimana substitusi nukleofilik atom karbon primer SN2 kecepatan reaksinya tergantung pada konsentrasi substrat dan nukleofilik. Tetapi dengan adanya partisipasi gugus tetangga mengakibatkan kecepatan reaksinya hanya bergantung kepada konsentrasi substratnya saja.

    BalasHapus
  2. laju reaksi bergantung pada konsentrasi nukleofilil maupun substrat. namun pada reaksi subtitusi senyawa amina diatas terdapat adanya partisipasi dari gugus tetangga yang mengakibatkan laju reaksinya hanya bergantung pada konsentrasi substrat ( molekul yang menyediakan karbon untuk pebentukan ikatan baru), dimana gugus tetangga berperan sebagai gugus yang memberikan suatu reaksi intermediate yang baru pada pusat reaksi.
    semoga dapat dipahami

    BalasHapus
  3. makasih atas komentarnya teman, mudah-mudahan ini bermanfaat untuk kita .

    BalasHapus
  4. saya akan menjawab pertanyaan yang kedua :
    Efek dari gugus tetangga ini dapat mempengaruhi kecepatan reaksi. Jika suatu gugus tetangga mempengaruhi reaksi melalui suatu jalan yang menyebabkan peningkatan kecepatan reaksi, maka gugus tetangga tersebut dikatakan sebagai “anchimeric assistance”. Peningkatan kecepatan reaksi dengan adanya partisipasi gugus tetangga diketahui dengan membandingkan laju reaksi suatu senyawa yang memiliki gugus tetangga dengan reaksi yang sama pada senyawa analog yang tidak memiliki gugus tetangga.

    BalasHapus
  5. seperti yang kita ketahui gugus tetangga dikatakan sebagai “anchimeric assistance”. Peningkatan kecepatan reaksi dengan adanya partisipasi gugus tetangga diketahui dengan membandingkan laju reaksi suatu senyawa yang memiliki gugus tetangga dengan reaksi yang sama pada senyawa analog yang tidak memiliki gugus tetangga, dengan begitu dapat kita lihat bahwa gugus tetangga memberikan efek pada kecepatan reaksi.

    BalasHapus